Selasa, 07 April 2015

Tips Menghilangkan Kebiasaan Anak Mengisap Jempol

Tips Menghilangkan Kebiasaan Anak Mengisap Jempol


Buah hati adalah salah satu anugerah yang diberikan tuhan kepada anda, jagalah buah hati anda dengan baik dan penuh kasih sayang. Namun jika ada kebiasaan anak yang tidak bisa diubah seperti halnya dengan mengisap jempol mereka??? Tentunya sangat menjengkelkan bukan??? Simak ulasan dibawah ini untuk membantu anda menyelesaikan semuanya.


Bayi dan balita mulai mengisap jari-jari mereka sebagai alat untuk mengeksplorasi lingkungan di sekitar mereka. Ini merupakan langkah penting dalam tahap tumbuh kembang mereka.
Namun ada beberapa anak yang jadi keranjingan dan keterusan untuk mengisap jari mereka walaupun usianya sudah melewati lima atau enam tahun. Hal seperti ini patut diwaspadai dan perlu dilakukan tindakan khusus sebelum kebiasaan mereka ini merusak gigi.

Para ahli justru menganjurkan agar orangtua tidak memaksa anak-anak balita untuk berhenti mengisap jempol. Karena kebanyakan dari mereka akan menghentikan kebiasaan tersebut saat mulai masuk TK.
Efek yang timbul karena kebiasaan mengisap jempol tergantung pada usia anak, durasi, konsistensi dan kekuatan hisapan. Jika anak-anak yang suka menghisap jempol ini berlanjut hingga ke usia 8-9, efek sampingnya masih dapat diperbaiki. Namun jika kejadiannya sudah parah dan merusak gigi, maka kelak harus dilakukan perawatan khusus "ortodontik kompleks".

1. Ajak mereka berkompetisi

Ajukan penawaran terhadap mereka untuk tidak menghisap jempol. Misal, hari ini mereka akan diberikan hadiah berupa es krim kesukaannya jika setidaknya mampu melalui beberapa jam tanpa menghisap jempol. Waktu yang diajukan semakin lama semakin bertambah, sehingga lama-kelamaan mereka akan terbiasa untuk tidak lagi menghisap jempol.

2. Oleskan sesuatu ke jempol mereka

Jika cara pertama tidak berhasil, jangan putus asa dulu. Coba gunakan trik berikut ini. Oleskan sesuatu yang membuat anak tidak suka, mungkin dengan cairan yang cukup menyengat atau rasa tidak enak. Kalau orang jawa dikasih ‘Butrowali’ sejenis herbal yang biasanya dibuat sebagai bahan jamu dan berfungsi untuk menambah nafsu makan anak. Jadi istilahnya ‘sambil menyelam minum air’. Selain untuk menghentikan kebiasakan anak menghisap jari, sekalian membuat anak-anak lebih suka makan.

Anak-anak pasti tidak menyukai rasa pahit yang telah dioleskan ke jari mereka, sehingga tidak akan mengulangi untuk menghisap jari. Mereka pasti kapok untuk menghisap jari.

Memang sangat sulit untuk mengubah kebiasaan, untuk itu sebagai orangtua kita harus memberikan dukungan seperti memberikan banyak pujian, memeluknya, mengajak jalan-jalan, bermain dengan permainan baru bersama-sama.Sehingga perhatian mereka juga bisa teralihkan dari kebiasaan menghisap jari. Sebaiknya hindarkan mereka dari iklan-iklan di TV ataupun baliho yang mengingatkan mereka untuk menghisap jari.

Jika program ini belum juga berhasil, jangan putus asa. Anda bisa mengkonsultasikannya dengan dokter ahli yang Anda percaya untuk merekomendasikan apa-apa yang Anda perlukan untuk menangani masalah tersebut.


About the Author

Unknown

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

1 komentar:

  1. ini jadi inget kaya anak saya yang suka ngisap jempol...

    BalasHapus

 

Eneng Laila © 2015 - Designed by Templateism.com, Plugins By MyBloggerLab.com